Akhir-akhir ini bencana sering kali melanda Negara kita, mulai banjir, gunung meletus, kebakaran hutan, hingga gempa bumi. Negara kita Indonesia, dikenal sebagai Ring Of fire yang artinya ring adalah sasana bertinju dan fire adalah api, jadi ring of fire maksud e sasana tinju yang terbakar (halah)…, nah karena Negara kita dilingkari jalur gunung berapi yang masih aktif, maka gempa tektonik sering terjadi di negara kita, juga lempeng-lempeng bumi yang masih aktif.
Gempa yang terjadi di Nusa Dua kemarin, getarannya terasa sampai di atas tempat tidurku, maklum kamarku tepat didepan selat Bali, awalnya kupikir terjangan ombak seperti biasa, tapi yang ini sangat keras, setelah sadar kalo lagi gempa, terpaksa akupun keluar kamar……..
Nah gempa yang terjadi dengan kekuatan yang katanya enam 6,sekian SR, akibat pergeseran lempeng2 bumi, yang kali ini lempeng Eurasia dan lempeng Australia yang melepaskan energinya, kali ini aku nggak akan membahas bagaimana dan mengapa gempa itu terjadi, karena sudah banyak para pakar serta ilmuwan yang meneliti dan menjelaskan hal2 tersebut.
Disini aku akan mencoba menguraikan Gempa menurut ilmu linguistiknya, dan Ingat!!!, karena uraian2 ini menggunakan metode2 yang luar biasa, maka tesis ini TIDAK BISA digunakan sebagai acuan untuk menulis skripsi, makalah atau apalah yang sejenis hal2 tsb.
Nah!! Kata GEMPA disusun atas dua kata, yakni dari kata GAME yang berarti PERMAINAN dan PA yang berasal dari penyebutan PAPA…, menjadi GAMEPA atau sekarang lebih dikenal dengan GEMPA, penjelasannya: apabila papa sedang bermain maka akan terjadi guncangan2, getaran2, hentakan2, goyangan2an meski scalanya lebih kecil…karena guncangan2 tsb maka dikenal dgn GEMPA, lawan kata dari GEMPA adalah GEMA, GEMA juga berasal dari dua kata, GAME yang berarti PERMAINAN dan MA penyebutan untuk MAMA, penjelasannya: apabila mama sedang bermain, maka akan terdengar bunyi2an aneh semacam argh!!, yess!! Ough!!, no!!..., dan itu terjadi berulang2, karena bunyi yang terjadi berulang2 tadi, akhirnya dikenallah sebagai GEMA…
Itu tadi penjelasan GEMPA secara Linguistiknya semoga dapat menggairahkan kehidupan rumah tangga bagi anda yang membacanya.
Semoga bisa tersenyum….
